FORMULASI SALEP EKSTRAK KULIT PISANG AMBON (Musa paradisiaca var. Sapientum) sebagai PENYEMBUHAN LUKA SAYAT TERHADAP TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus)

Authors

  • Nur’aini Nur’aini Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan As Syifa Kisaran, Sumatera Utara, Indonesia.
  • Ratih Kumala Dewi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan As Syifa Kisaran, Sumatera Utara, Indonesia.
  • Arum Puspito Jannati Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan As Syifa Kisaran, Sumatera Utara, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.59894/jpkk.v5i3.982

Keywords:

Salep, Kulit Pisang Ambon, Tikus Putih Jantan

Abstract

     Latar Belakang: Kulit pisang ambon menjadi sumber limbah yang tidak dimanfaatkan oleh masyarakat. Kulit pisang ambon memiliki kandungan metabolit sekunder yakni flavonoid, saponon dan tanin yang dapat menurunkan pertumbuhan bakteri serta dapat meregenerasi sel epidermis. Kemampuan lainnya dari senyawa flavonoid adalh untuk membantu mempercepat penyembuhan luka dan menutup luka, Tujuan: Untuk mengetahui efek penyembuhan luka syat dari ekstrak kulit pisang ambon (Musa paradisiaca var. Sapientum) pada tikut putih jantan (Rattus norvegicus), Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental, meliputi pengumpulan sampel, pembuatan salep ekstrak kulit pisang ambon dengan konsentrasi 2%, 4% dan 6%, uji evaluasi salep dan aktivitas penyembuhan luka sayat terhadap tikus putih jantan yang dikelompokkan menjadi 5 dengan masing-masing kelompok terdiri dari 3 tikus. Analisis statistik dengan uji one way ANOVA untuk melihat ada tidaknya perbedaan yang signifikan dengan penyembuhan luka sayat pada tikus putih jantan. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan menunjukkan bahwa F1 mengalami penyembuhan pada hari ke-13, F2 pada hari ke-9, F3 pada hari ke-8, kontrol positif pada hari ke-8 dan kontrol negatif pada hari ke-20. Kesimpulan: Sediaan salep dengan konsentrasi 6% (F3) ekstrak kulit pisang ambon lebih efektif dalam proses penyembuhan luka sayat dibandingkan dengan salep pada konsentrasi 2% (F1) dan 4% (F2).

References

Anggraeni, L., & Bratadiredja, marline abdassah. (2018). Tanaman Obat Yang Memilki Aktivitas Terhadap Luka Bakar. Farmaka, 16(2), 51–59.

Ardiani, R., Shufyani, F., Siregar, S. M., & Silalahi, A. A. (2025). Formulasi salep sari batang daun talas (Colocasia esculenta L.) schoot pada penyembuhan luka sayat pada tikus putih jantan (Rattus norvegicus). Journal of Pharmaceutical and Sciences, 187-195.

Badia, E., Wibawa, A., Yodha, M., Husada, B., Oleo, U. H., & Oleo, U. H. (2022). Formulasi Sediaan Salep Ekstrak Batang Meistera Chinensis. Warta Farmasi, 11(2), 19–28.

Cahyanto, H. N., Zulkarnain, O., & Rahagia, R. (2024). Pengembangan Deteksi Dini Dan Asuhan Keperawatan Pada Kanker Menggunakan Artificial Intelligence (AI) Berbasis Web. Prepotif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(3), 7511-7518.

Fitrian, A., Sawitri, S. B., & Kurniawan, K. (2024). Efektivitas Sediaan Krim Ekstrak Kulit Pisang Ambon (Musa paradisiaca Var. Sapientum) sebagai penutup luka sayat secara in-vivo pada tikus putih.. Jurnal Ilmiah Global Farmasi (JIGF), 2(2), 18-28.

Nofita, N., Putri, S. G., Syafitri, S., Tutik, T., & Amalia, P. (2024). Analisis Kandungan Vitamin C dan Antioksidan dalam Sediaan Masker Gel Peel Off Ekstrak Kulit Pisang Ambon dan Pisang Kepok. Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia, 10(2), 589-600.

Putri, R., Riki, H., & Jaka, S. (2020). Formulasi dan Evaluasi Fisik Salep Anti Jerawat Ekstrak Etanol 96% Daun Pepaya (Carica papaya L.) Terhadap Bakteri Propionibacterium acnes. Jurnal Farmagazine. 11(2):20-29

Qomariyah, N., & Khaleyla, F. (2025). Pengaruh Pemberian Ekstrak Minyak Maggot Black Soldier Fly Terhadap Penyembuhan Luka Sayat pada Kulit Mencit (Mus musculus). LenteraBio: Berkala Ilmiah Biologi, 14(1), 85-91.

Rajab, M. N., Edy, H. J., & Siampa, J. P. (2021). Formulasi Sediaan Salep Ekstrak Etanol Bawang Putih (Allium sativum L.) sebagai Antibakteri. Pharmacon, 10(3), 1009-1016.

Samodra, G., & Kaaffah, S. (2024). Uji Efektivitas Ekstrak Daun Tapak Dara Terhadap Penyembuhan Luka Sayat Pada Kulit Punggung Kelinci. Journal of Pharmaceutical and Sciences, 608-615.

Ramayani, S. (2025). Pengaruh Konsentrasi Kombinasi Ekstrak Bunga Telang (Clitoria ternatea L.) dan Tandan Kosong Kelapa Sawit Sebagai Antiinflamasi dalam Hydrogel Luka Bakar. Jurnal Kesehatan dan Fisioterapi (KeFis), 5(1), 30-37.

Wibowo, B., Putri, N. U., Dalimunthe, E. R., & Riyanto, D. A. (2025). Analisa Limbah Kulit Pisang Ambon dengan Campuran Air Laut Sebagai Energi Alternatif Bio Baterai. Electrician: Jurnal Rekayasa dan Teknologi Elektro, 19(2), 119-128.

Downloads

Published

2025-06-30

How to Cite

Nur’aini , N., Kumala Dewi, R., & Puspito Jannati, A. (2025). FORMULASI SALEP EKSTRAK KULIT PISANG AMBON (Musa paradisiaca var. Sapientum) sebagai PENYEMBUHAN LUKA SAYAT TERHADAP TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus). Jurnal Penelitian Keperawatan Kontemporer, 5(3). https://doi.org/10.59894/jpkk.v5i3.982