PENGARUH KETERSEDIAAN DAN KETERJANGKAUAN KONDOM TERHADAP PERILAKU BERISIKO HIV/AIDS DAN IMS

Abstract

Data dari Dinas Kesehatan Tegal di Kabupaten Tegal, remaja yang terinfeksi HIV/AIDS (Human Immunodeficiency Virus dan Acquired Immune Deficiency Syndrome) masing-masing diakumulasi dari tahun 1991-2020  sebanyak 45 penderita, dan IMS (Infeksi Menular Seksual) pada tahun 2020 sebanyak 26 penderita. Penyebab HIV/AIDS dan IMS pada remaja karena perilaku seks berisiko salah satunya adalah tidak konsistennya penggunaan kondom. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dangan perilaku seks berisiko HIV/AIDS dan IMS pada remaja.

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan perilaku seks berisiko HIV/AIDS dan IMS pada remaja di Kabupaten Banyuwangi, rancangan penelitian observasi analitik  yang bersifat cross sectional dengan besar sampel 120 responden. Hasil penelitian menunjukkan variabel yang berhubungan dengan perilaku seks berisiko HIV/AIDS dan IMS berdasarkan Uji Chi-Square yaitu ketersediaan dan keterjangkauan kondom  (nilai p=0,001),

Setiap institusi kesehatan yang berdiri dibawah pemerintahan wajib sudah harus memiliki sebuah kebijakan-kebijakan yang menekan terjadi terinfeksi HIV/AIDS dan IMS. Dengan pendekatan penyuluhan kesehatan serta mengadakan pencarian bakat dalam topic duta HIV/AIDS.