HUBUNGAN KURANG ENERGI KRONIK PADA IBU HAMIL DENGAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH

Authors

  • sumiati sumiati sumiati kebidanan
  • Ni Nyoman Suindri
  • Juliana Mauliku

DOI:

https://doi.org/10.30643/info%20kesehatan.v11i2.268

Keywords:

Bayi Berat Lahir Rendah, Kurang Energi Kronis, Kehamilan

Abstract

Asupan zat gizi untuk bayi dalam kandungan berasal dari persediaan zat gizi di dalam tubuh ibunya. Ibu hamil dengan status gizi buruk atau mengalami Kurang Energi Kronis (KEK) cenderung melahirkan Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR). Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan Kurang Energi Kronik (KEK) pada ibu hamil dengan Bayi berat lahir rendah di UPTD Puskesmas III Dinas Kesehatan Kecamatan Denpasar Utara. Jenis penelitian case control study dengan menggunakan desain penelitian analitik korelasi rancangan retrospektif. Penelitian dilakukan pada tanggal 17 - 26 April 2021 dengan teknik total sampling. Besar sampel yang digunakan 60 responden. Analisis univariat ditemukan kejadian ibu hamil KEK sebanyak 17 (28,3%) dan kejadian BBLR sebanyak 30 (50%). Hasil uji Chi Square didapatkan nilai p=0,045 yang artinya terdapat hubungan antara KEK pada ibu hamil dengan kejadian BBLR. Hasil OR=3,333 95% CI .998 - 11.139 yang berarti ibu hamil KEK secara signifikan mempunyai risiko 3,333 kali melahirkan bayi BBLR. Simpulan penelitian adalah ada hubungan antara KEK pada ibu hamil dan kejadian BBLR di Puskesmas III Dinas Kesehatan Kecamatan Denpasar Utara Tahun 2021. Tenaga kesehatan dapat melakukan deteksi dini berkaitan dengan status gizi ibu hamil sehingga kejadian BBLR dapat dicegah.

Downloads

Published

2021-07-29