PENGARUH PEMBERIAN BUBUR KACANG HIJAU DAN DAUN KELOR TERHADAP PENINGKATAN KADAR HEMOGLOBIN PADA REMAJA PUTRI DI SMAN BOLAN KECAMATAN MALAKA TENGAH KABUPATEN MALAKA
Keywords:
Bubur Kacang Hijau, Daun KelorAbstract
Latar Belakang : Tingginya prevalensi anemia pada remaja putri disebabkan kurangnya asupan zat besi
sehingga remaja putri beresiko mengalami anemia. Sehingga pemberian bubur kacang hijau dan daun kelor
menjadi alternatif untuk meningkatkan kadar hemoglobin pada remaja putri. Tujuan penelitian ini adalah
mengetahui pengaruh pemberian bubur kacang hijau dan daun kelor terhadap peningkatan kadar
hemoglobin pada remaja putri di SMAN Bolan Kecamatan Malaka Tengah Kabupaten Malaka.
Metode : Jenis penelitian kuantitatif menggunakan desain one group pre-post test design dengan
pendekatan pre-eksperimental. Responden diambil dengan teknik purposive sampling dengan sampel
sebanyak 25 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Variabel independen adalah pemberian
bubur kacang hijau dan daun kelor dan variabel dependen adalah peningkatan kadar hemoglobin pada
remaja putri. Hasil uji statistik menggunakan wilcoxon test (α = 0,05).
Hasil : Hasil penelitian menunjukan bahwa sebelum perlakuan diketahui kadar hemoglobin sebanyak 15
(60.0%) dalam kategori sedang, sebanyak 8 (32.0%) dalam kategori ringan dan sebanyak 2 (8.0%) dalam
kategori berat. Setelah perlakuan diketahui kadar hemoglobin sebanyak 12 (48.0%) dalam kategori ringan,
sebanyak 7 (28.0%) dalam kategori sedang dan sebanyak 6 (24.0%) dalam kategori ringan.





