ANALISIS KANDUNGAN KARBOHIDRAT DAN SERAT PADA CHURROS KOMBINASI TEPUNG UBI UNGU (Ipomoea Batatas L) DAN TEPUNG BERAS (Oryza Sativa L) SEBAGAI ALTERNATIF CEMILAN BEBAS GLUTEN TERHADAP ANAK AUTISME

Authors

  • Libertha Sofia Uma Siba Institut Kesehatan dan Bisnis Surabaya
  • Nurul Hidayati Institut Kesehatan dan Bisnis Surabaya
  • Bambang Gunawan Institut Kesehatan dan Bisnis Surabaya

Keywords:

Kandungan karbohidrat, Churros, kandungan serat

Abstract

Churros merupakan salah satu makanan ringan yang banyak digemari, namun umumnya berbahan dasar tepung terigu
yang mengandung gluten sehingga tidak sesuai bagi individu dengan intoleransi gluten maupun anak berkebutuhan
khusus seperti autisme. Penelitian ini bertujuan menganalisis kandungan serat dan karbohidrat pada churros yang
dikembangkan menggunakan kombinasi tepung ubi ungu (Ipomoea batatas L.) dan tepung beras (Oryza sativa L.)
sebagai alternatif cemilan bebas gluten. Tepung ubi ungu diketahui memiliki kadar serat tinggi serta mengandung
senyawa bioaktif antosianin, sedangkan tepung beras kaya karbohidrat dan bebas gluten. Penelitian menggunakan tiga
formulasi perbandingan tepung, yaitu 50:50, 70:30, dan 30:70. Analisis serat dilakukan dengan metode gravimetri,
sementara karbohidrat dihitung menggunakan metode by difference. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
peningkatan proporsi tepung ubi ungu berbanding lurus dengan kenaikan kadar serat, sedangkan kandungan
karbohidrat cenderung menurun. Formulasi terbaik diperoleh pada perbandingan 70% tepung ubi ungu dan 30%
tepung beras yang menghasilkan churros dengan serat tertinggi namun karbohidrat masih dalam batas normal. Produk
ini berpotensi dikembangkan sebagai cemilan fungsional bebas gluten yang aman, menyehatkan, serta sesuai untuk
anak autisme yang membutuhkan asupan tinggi serat dan bebas zat pemicu alergi. Penelitian ini diharapkan dapat
menjadi referensi pengembangan pangan lokal inovatif yang ramah kebutuhan khusus.

Downloads

Published

2025-07-29